Langit Cerah dan Kelabu

Minggu ini, mulai 17 July - 21 July merupakan minggu cerah dan juga bisa dibilang kelabu.

Cerah:
Karena Aqyl, anak kita tersayang mulai sekolah di Kelompok bermain IKKT. (detail: http://aqyl.blogspot.com)
Kita mengadakan syukuran dengan anak-anak yatim, piatu dan dhuafa dalam rangka 4 bulan kehamilan istriku tercinta.
Hasil Kontrol dokter kemarin, Plasenta si Ade Bayi sudah naik, berpindah ke samping.
Sepupu gue, Etta, baru saja melahirkan.
Insya 4JJI ada rejeki tambahan dari 'dompet' lain.
Training 'Staff Development Program' di kantor.
Dan, GAJIAN bulan Juli. (he..he)

Kelabu:
Gempa yang hampir berturut-turut di pulau Jawa, yang efeknya sampai juga ke Jakarta.
Ada Om yang meninggal hari ini.

Dilihat dari atas saja, 4JJI lebih banyak memberi Kecerahan dibanding Kelabu.
Disaat kemarau, 4JJI tiba-tiba memberi hujan kemarin malam, yang secara alami memberikan air minum bagi tumbuh2an, membasahi mobil kita yang penuh debu, dll.

4JJI sangat sayang kepada kita. Jangan ingat 4JJI dikala susah, ingatlah dikala senang. Karena 4JJI memberikan rizki yang banyak, tapi kita manusia, jarang sekali bersyukur.

Dari berjuta-juta makanan yang ada didunia, 4JJI hanya melarang 1 jenis daging.
Dari berjuta-juta minuman yang bisa diminum, 4JJI hanya melarang 1 jenis minuman.
Dari 100% penghasilan anda, 4JJI hanya memerintahkan menyisihkan 2,5% dan itupun bukan untuk-Nya.
Dari berjuta-juta daging yang kita beli dan kita makan setiap tahun, 4JJI hanya memerintahkan 1 kali dalam setahun untuk dibagikan.
Dari 365 hari kita makan dan minum, 4JJI hanya memerintahkan 30x14 jam untuk berpuasa.
Dari 24 jam sehari, 4JJI hanya memerintahkan minimal 5x5 menit untuk Sholat Wajib.

Mari kita merenung.
Manusia banyak meminta dan hanya diminta sedikit olehNYA untuk memberi, dan itupun bukan untuk-NYA, tapi untuk kebaikan manusia itu sendiri.

Marilah kita jadikan KELABU sebagai pemanis keCERAHAN Langit, bukan sebagai perusak pemandangan Langit.