~ Catatan penting, Catatan ringan dan Catatan indah ~

Wednesday, January 02, 2008

Jatuh Cinta vs Putus Cinta

"Jatuh cinta, berjuta rasanya...."

Penggalan dari lagu ciptaan Titik Puspa memang tidak salah.
Pada saat kita jatuh cinta ke lawan jenis, rasanya nano-nano, campur aduk, bikin gak bisa tidur, maunya ketemu terus.

Apalagi kalau masih muda, yang belum bisa mengontrol libidonya. Wuih, rasanya Dunia Milik berdua, kemana-mana bareng, malah ada sebagian pasangan yang rela melakukan "Sex Before Married", memberikan mahkota termahal yang dimiliki wanita hanya karena alasan CINTA. (walau sebenarnya lebih benar kalau saya katakan Nafsu Birahi saja).

Tapi setelah putus cinta, dunia serasa runtuh, tidak semangat hidup, ingin meninggalkan kenangan-kenangan indah, dll.
Malah ada beberapa kasus, ingin pergi jauh dari keluarga...

Padahal, siapa sih pacar itu??? kok sampe segitunya bikin dunia hancur???

Hukum Keuangan berkata bahwa Investasi dengan High Return memiliki High Risk.

Cinta juga begitu, anda mendapatkan berjuta rasa, harus siap kehilangan berjuta rasa juga pada saat putus.... Jadi, jangan lupa pada saat Jatuh cinta siap2 kehilangan.

Nah, biar gak kehilangan banyak, "investasi" kecil aja kalau masih pacaran. Pastiin dulu. Nah, kalau sudah nikah, udah jadi hak milik, terserah deh mo investasi berapa besar... Risiko sudah berbeda...

Jadi pilihan di tangan anda... Cinta juga HIGH RISK, HIGH RETURN.

2 Comments:

Anonymous Anonymous said...

Klo gue 'gam punya prinsip klo orang pacaran trus kasih cintanya 100% itu BODOH....gue gak pernah kyk gtu, gue pasti sisain 5-10% buat jaga2 klo putus. Gue dah pernah ngerasain kasih cinta 100%, tapi hasilnya SUCK.......
Jadi gue setuju sm loe, sisain lah cinta loe sedikit, buat jaga......klo udah merit, nah ini baru harus 100%..........

6:18 PM

 
Anonymous Anonymous said...

kalo gw mah .... prinsipnya cintailah diri sendiri lebih dr pacar .... terserah deh mau berapa %...

4:49 PM

 

Post a Comment

<< Home