~ Catatan penting, Catatan ringan dan Catatan indah ~

Sunday, March 04, 2007

Blind, but doesn't mean you can not see

Kuala Lumpur, 3 Maret 2007.

KL Monorail berjalan menuju stasiun terakhir, Titiwangsa.
Suasana sepi, seperti yang kualami.

Di ujung sana kulihat 1 keluarga. Ayah, Kakak dan Adik... Tersenyum bahagia bersama...

Tuk..tuk.. tuk... Bunyi tongkat diketukan...
Sumber berasal dari si Kakak. Ternyata mereka buta !

Menitik air mataku... Betapa bahagianya mereka bertiga, bercengkerama bersama, menikmati suasana monorail. Merasakan nikmatnya berkumpul bersama keluarga.

Si Ayah tetap "melihat", bahwa anaknya senang sekali menikmati perjalanan.
Si Anak-anak "melihat", bahwa ayahnya sangat sayang dengan mereka, dengan mengajak jalan-jalan.

"Last station, Titiwangsa"... Begitu terdengar dari speaker phone...

Aku pun turun... dan melihat mereka berpindah tempat duduk, untuk menikmati perjalan kembali bersama kembalinya Monorail ke stasiun lain, melayani orang-orang melakukan perjalanan.

Ku meneruskan arah ku.
Mereka meneruskan arahnya, dengan tetap "melihat" bahwa mereka bahagia...
Mereka bersyukur kepada 4JJI bahwa mereka tetap bisa "melihat" tanpa matanya.

Bagaimana dengan kita? Yang terkadang punya mata tak melihat, punya telinga tak mendengar, punya mulut terlalu banyak bicara, punya hati selalu tertutup...

"Melihat" lah...

0 Comments:

Post a Comment

<< Home